Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Kerap Disiksa, Pembantu Rumah Tangga ( PRT) Asal Nusa Tenggara Timur (NTT) Kabur dari Rumah Majikan di Patumbak.

Kerap Disiksa, Pembantu Rumah Tangga ( PRT) Asal Nusa Tenggara Timur (NTT) Kabur dari Rumah Majikan di Patumbak.

SEBARKANBERITA


Kerap Disiksa, Pembantu Rumah Tangga ( PRT) Asal Nusa Tenggara Timur (NTT) Kabur dari Rumah Majikan di Patumbak.

MEDAN - Dua asisten rumah tangga asal Nusa Tenggara Timur (NTT) Elfrida Bara (18) dan Herny Yanti (19) kabur dari rumah majikannya di Jalan Yose Rizal, Dusun II, Desa Lantasan Baru, Kecamatan Patumbak, kemarin. Keduanya nekat kabur dari rumah majikannya yang bernama Iskandar diduga karena kerap dianiaya.

Berdasarkan Informasi yang diperoleh dari kepolisian, keduanya melompat dari lantai empat rumah manikannya ke lantai tiga rumah tetangganya.

Sri Eli Astuti yang melihat keduanya bersembunyi di balik drum lantai di lantai tiga tersebut merasa heran dengan aksi keduanya. Setelah keduanya bercerita, Sri pun memberikan pertolongan.

Kepada Sri, kedua PRT asal NTT itu mengaku, terpaksa harus melompat ke rumah majikan Sri karena tidak cocok dengan Iskandar.

Merasa iba, Sri membawa keduanya untuk menemui saudaranya yang bekerja di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi. Usai bertemu dengan saudara Sri, keduanya pun diarahkan ke Polsekta Medan Kota guna meminta bantuan.

Sesampainya di Polsekta Medan Kota, keduanya memohon agar dapat di pulangkan ke kampung halamannya. Kepada polisi, keduanya pun memohon agar dapat diberikan uang untuk biaya perjalanan udara menuju kampung halamannya.

Polisi yang merasa iba langsung menemui majikan kedua PRT asal NTT tersebut.

"Saat kami temui, pemilik rumah bersedia untuk membantu kedua korban untuk kembali ke Jakarta. Pengakuan Iskandar, mereka (kedua PRT NTT), masih dalam kontrak kerja," kata  Kapolsekta Medan Kota, AKP Martuasah Hermindo Tobing, Jumat (7/10/2016).