Ini Alasan Pramugari Vietjet Air Pakai Bikini Saat Bertugas
Maskapai asal Vietnam, VietJet Air yang membuka rute penerbangan ke Indonesia. Maskapai ini sempat bikin heboh gara-gara pramugarinya yang bertugas pakai bikini.
Apa alasan Vietjet Air meminta pramugarinya memakai bikini selama penerbangan?
Ide nyeleneh pramugari berseragam bikini ini datang dari si pemilik, Nguyen Thi Phuong Thao. Tentunya tidak semua rute akan dilayani oleh pramugari berbikini, tapi rute khusus atau ada acara tertentu.
Ide memakai bikini ini pertama kali dilakukan VietJet pada 2012 atau setahun setelah maskapai asal Negeri Lumbung Padi ini didirikan.
Pada saat itu, para pramugari bahkan menggelar 'Bikini Show' di atas pesawat. Hal ini membuat otoritas penerbangan Vietnam geram.
VietJet pun didenda karena dianggap melanggar aturan terhadap tugas pramugari dalam kabin yang seharusnya hanya melayani kebutuhan para penumpang, bukan menyuguhkan acara lain.
Setelah denda tersebut diberikan, bukan berarti sudah tidak ada rute VietJet yang dilayani oleh pramugari berbikini. Sekarang ini pramugari berbikini khusus untuk penerbangan perdana ke rute yang ada wisata pantai saja.
Kini, Nguyen pun membebaskan para pramugarinya untuk memilih seragam dalam penerbangan, apakah itu memakai bikini atau seragam biasa, bahkan boleh menggunakan pakaian tradisional Ao Da.
"Para pramugari boleh memilih busana apa saja yang mereka suka, mulai dari bikini sampai pakaian tradisional Ao Dai," kata Nguyen seperti dikutip dari Forbes, Jumat (18/8/2017).
Nguyen Thi Phuong Thao adalah wanita terkaya di Vietnam dengan harta US$ 1,7 miliar atau sekitar Rp 22,6 triliun (kurs Rp 13.300 per dolar AS).
Hartanya ini melonjak tinggi setelah VietJet melepas saham ke pasar modal pada 28 Februari 2017 lalu.(https://finance.detik.com/)
Apa alasan Vietjet Air meminta pramugarinya memakai bikini selama penerbangan?
Ide memakai bikini ini pertama kali dilakukan VietJet pada 2012 atau setahun setelah maskapai asal Negeri Lumbung Padi ini didirikan.
Pada saat itu, para pramugari bahkan menggelar 'Bikini Show' di atas pesawat. Hal ini membuat otoritas penerbangan Vietnam geram.
VietJet pun didenda karena dianggap melanggar aturan terhadap tugas pramugari dalam kabin yang seharusnya hanya melayani kebutuhan para penumpang, bukan menyuguhkan acara lain.
Setelah denda tersebut diberikan, bukan berarti sudah tidak ada rute VietJet yang dilayani oleh pramugari berbikini. Sekarang ini pramugari berbikini khusus untuk penerbangan perdana ke rute yang ada wisata pantai saja.
Kini, Nguyen pun membebaskan para pramugarinya untuk memilih seragam dalam penerbangan, apakah itu memakai bikini atau seragam biasa, bahkan boleh menggunakan pakaian tradisional Ao Da.
"Para pramugari boleh memilih busana apa saja yang mereka suka, mulai dari bikini sampai pakaian tradisional Ao Dai," kata Nguyen seperti dikutip dari Forbes, Jumat (18/8/2017).
Nguyen Thi Phuong Thao adalah wanita terkaya di Vietnam dengan harta US$ 1,7 miliar atau sekitar Rp 22,6 triliun (kurs Rp 13.300 per dolar AS).
Hartanya ini melonjak tinggi setelah VietJet melepas saham ke pasar modal pada 28 Februari 2017 lalu.(https://finance.detik.com/)
